Mengapa Orang Kristen Tidak Bersunat?

Sunat diwajibkan bagi umat Allah keturunan Abraham ketika ia masih bernama Abram, dan itu dijalankan secara ketat oleh bangsa Israel sampai ketika Yesus mempunyai murid2 yang diluar bangsa Israel dan akibatnya timbul sedikit pertentangan. Oleh sebab itu maka Rasul Paulus sebagai rasul untuk orang2 bukan Yahudi/Israel yang tidak bersunat menuliskan dalam beberapa suratnya yang saya rangkaikan sebagai berikut:

Dari Surat Roma yang ditulis oleh Rasul Paulus - (yg disunat) pasal 2, sebagai berikut:

25 Sunat memang ada gunanya, jika engkau mentaati hukum Taurat; tetapi jika engkau melanggar hukum Taurat, maka sunatmu tidak ada lagi gunanya.
26 Jadi jika orang yang tak bersunat memperhatikan tuntutan-tuntutan hukum Taurat, tidakkah ia dianggap sama dengan orang yang telah disunat?
27 Jika demikian, maka orang yang tak bersunat, tetapi yang melakukan hukum Taurat, akan menghakimi kamu yang mempunyai hukum tertulis dan sunat, tetapi yang melanggar hukum Taurat.
28 Sebab yang disebut Yahudi bukanlah orang yang lahiriah Yahudi, dan yang disebut sunat, bukanlah sunat yang dilangsungkan secara lahiriah.
29 Tetapi orang Yahudi sejati ialah dia yang tidak nampak keyahudiannya dan sunat ialah sunat di dalam hati, secara rohani, bukan secara hurufiah. Maka pujian baginya datang bukan dari manusia, melainkan dari Allah.

dan pada Tulisan lain untuk Jemaat Kolose (pasal 2):

11 Dalam Dia kamu telah disunat, bukan dengan sunat yang dilakukan oleh manusia, tetapi dengan sunat Kristus, yang terdiri dari penanggalan akan tubuh yang berdosa,
12 karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan, dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa Allah, yang telah membangkitkan Dia dari orang mati.

Dilanjutkan pada surat 1 Korintus (pasal 7):

17 Selanjutnya hendaklah tiap-tiap orang tetap hidup seperti yang telah ditentukan Tuhan baginya dan dalam keadaan seperti waktu ia dipanggil Allah. Inilah ketetapan yang kuberikan kepada semua jemaat.
18 Kalau seorang dipanggil dalam keadaan bersunat, janganlah ia berusaha meniadakan tanda-tanda sunat itu. Dan kalau seorang dipanggil dalam keadaan tidak bersunat, janganlah ia mau bersunat.
19 Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak penting. Yang penting ialah mentaati hukum-hukum Allah.
20 Baiklah tiap-tiap orang tinggal dalam keadaan, seperti waktu ia dipanggil Allah.

Dan pada surat Galatia pasal 5:6

Sebab bagi orang-orang yang ada di dalam Kristus Yesus hal bersunat atau tidak bersunat tidak mempunyai sesuatu arti, hanya iman yang bekerja oleh kasih.

PASKAH = PENGORBANAN , PENEBUSAN , DAN KEMENANGAN

SELAMAT PASKAH bagi semua umat manusia.
Mengingat apa yang dilakukan oleh Yesus adalah bukan diperuntukan bagi sekelompok orang ataupun bangsa tertentu saja, tetapi universal, marilah kita sebagai umat manusia merayakannya.

Paskah, pada awalnya hanya dimiliki oleh orang Israel saja ketika masih menjadi orang asing di tanah Mesir, dan adalah hari pembebasan buat umat Tuhan karena Tuhan sendiri yang membebaskan mereka.
Tetapi dilihat dari arti untuk sekarang maka Paskah berarti pengorbanan, dan penebusan dan juga kemenangan.

Pertama adalah pengorbanan:
Istilah kurban sudah pernah saya posting dan pada saat itu semua umat keluarga Israel mengorbankan anak domba yang tidak bercacat sebagai korban, dan ada darah yang dialirkan dari korban tersebut sebagai penebusan.
Yesus adalah Anak Domba Allah yang disembelih sebagai korban untuk Tuhan, ada pengorbanan Yesus dalam peristiwa ini.
PengorbananNya digambarkan oleh Mel Gibson dalam filmnya the Passion yang baru diputar semalam. Yesus menderita bukan pada saat di kayu salib saja tetapi sejak Dia ditangkap dan diserahkan kepada pemuka agama orang2 yahudi kemudian di tangan serdadu Romawi sampai dipaku pada lambang kutuk dan penghinaan buat umat manusia yaitu kayu salib.

Kedua Paskah berarti Penebusan:
Itulah yang dilakukan Yesus dengan rela demi mengemban misi Sang Bapa untuk keselamatan umat manusia, dan yang seharusnya pantas untuk mendapat kematian seperti itu adalah kita semua umat manusia yang ditebusNya, tetapi Ia sudah menggantikan kita semua dan telah memuaskan Sang Bapa Pencipta.
Sebagai akibat dosa, umat manusia hanya bisa didamaikan dengan Tuhan dengan kematian, dan kematian Yesus yang tidak membawa Dosa turunan Adamlah yang bisa memuaskan hati Sang Pencipta sehingga semua orang yang pecaya kepada Paskah dan apa yang dilakukan oleh Yesus, diampuni dosanya dan didamaikan dengan Tuhan.
Percaya kepada Yesus tanpa pengertian akan penyaliban akan sia2 saja iman Kristiani, paskah adalah hari penebusan umat manusia artinya hari pembebasan dari kutuk dosa.

Ketiga Paskah adalah hari Kemenangan.
Kematian Yesus tidak akan mempunyai arti bagi kita jika tidak ada kebangkitan, oleh karena itu kebangkitanNya adalah kemenangan atas kematianNya, dan bagi semua orang percaya.
Berbeda dengan tubuh manusia yang dimiliki Yesus pada waktu ia lahir sampai mati di kayu salib yang mortal (tidak kekal itu) setelah bangkit ia memiliki tubuh yang immortal (kekal) dan seperti itulah tubuh kita nanti pada waktu dibangkitkan kembali setelah kita mati. KebangkitanNya bukan hanya kemenangan secara fisik bagi orang percaya tetapi juga kemenangan atas dosa.

Marilah kita pada hari Paskah ini merenungkan kembali: Jangan men-sia2kan pengorbananNya dan menerima penebusan atas dosa kita dan hiduplah dalam kemenangan atas dosa.......sekali lagi : Selamat Paskah.